30 November 2024 to 1 December 2024
Chiang Mai University
Asia/Bangkok timezone

This is a sandbox server intended for trying out Indico. It should not be used for real events and any events on this instance may be deleted without notice.

Strategi dan Tantangan Diplomasi Lunak Bahasa Indonesia menuju Bahasa Global

1 Dec 2024, 14:00
20m
HB7711

HB7711

Online Indonesian Language for Foreign Speaker Pararel 8

Speakers

Ms Robita Ika Annisa (Bina Nusantara University)Dr Balazs Huszka (University of Brunei Darussalam)Ms Indah Aini (Universitas Negeri Medan)

Description

Bahasa Indonesia berpotensi untuk menjadi bahasa global, didorong oleh sejarahnya sebagai pemersatu wilayah Nusantara, kedudukannya sebagai bahasa nasional dan bahasa negara, serta struktur tata bahasanya yang memudahkan proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prospek, tantangan, dan strategi menginternasionalkan bahasa Indonesia melalui diplomasi budaya dan bahasa. Metode penelitian ini mengombinasikan analisis komparatif terhadap bahasa-bahasa global dan studi kasus pendekatan promosi bahasa yang diterapkan oleh institusi internasional, seperti Goethe-Institut dan Dinas Pertukaran Akademis Jerman. Hasil analisis menunjukkan bahwa sistem fonetik yang konsisten dan tata bahasanya yang logis membuat bahasa Indonesia relatif mudah dipahami dan diaplikasikan oleh penutur asing yang berasal dari berbagai latar belakang. Namun, terdapat tantangan besar, termasuk dominasi bahasa Inggris dalam perdagangan dan teknologi global serta keterbatasan infrastruktur pendidikan yang mendukung pengajaran bahasa Indonesia di luar negeri. Penelitian ini menyimpulkan bahwa diplomasi bahasa, melalui penyelenggaraan program BIPA, pembentukan pusat-pusat kebudayaan dan bahasa di mancanegara, serta penyusunan kurikulum yang mendukung ekspansi internasional bahasa Indonesia, adalah langkah strategis yang diperlukan untuk memperkuat posisinya di ranah global.

Primary authors

Ms Robita Ika Annisa (Bina Nusantara University) Dr Balazs Huszka (University of Brunei Darussalam) Ms Indah Aini (Universitas Negeri Medan)

Presentation materials